Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengenal Placer Koluvial

Placer Koluvial terkonsentrasi tanggapan pergerakan material dari hasil lapukan batuan di lereng yang agak erat dengan sumber batuan/mineralnya. Mekanisme transportasi endapan ini disebabkan oleh air hujan yang mensugesti pergerakan material di permukaan dikala air hujan tersebut mengguyur permukaan bumi; dan aliran-aliran air hujan serta sheet flow mencuci material-material yang lebih ringan ke arah jarak yang sedikit lebih jauh dari sumber material tersebut.


Laju pergerakan material yang akan membentuk placer koluvial bervariasi dan tergantung pada sudut kelerengan, serta kuantitas material sedimen. Proses ini dikontrol oleh gaya berat (gravity) serta oleh kemampuan sedimen untuk menahan tekanan dari material yang ada di atasnya. Sebenarnya proses pembentukan endapan ini bersifat memperkecil ukuran partikel yang letaknya sedikit agak jauh dari singkapan, lalu bergabung dengan adanya embel-embel kandungan lempung, sehingga ketebalan koluvial bertambah ke arah downslope.

 terkonsentrasi tanggapan pergerakan material dari hasil lapukan batuan di lereng yang agak d MENGENAL PLACER KOLUVIAL
Gambar penampang placer koluvial (Mcdonald,1983).

Gambar diatas memperlihatkan penampang dan tampak atas dari endapan koluvial. Pada penampang terlihat bahwa ketebalan endapan relatif lebih besar pada lereng yang agak datar, sedangkan pada tampak atas terlihat lidah-lidah endapan koluvial yang memanjang mengikuti lereng yang terjal (ini merupakan ciri khas endapan koluvial berdasarkan Mcdonald).

Endapan Placer Koluvial tidak banyak ditemukan sebagai endapan hemat yang sanggup ditambang, kecuali dalam skala kecil ibarat yang dijumpai di Barjor, Madhya Pradesh, India. Sebenarnya endapan koluvial ini merupakan suatu pertengahan prosedur transfer antara sumber batuan dengan lingkungan fluvial yang didominasi oleh tenaga hidro-dinamik (perhatikan gambar diatas belahan a).


Dalam kasus tertentu, tahap koluvial sanggup hilang atau tidak terbentuk dikala sungai sangat erat dengan tubuh-bijih atau memotong singkapan bijih (dalam kasus inilah, di mana endapan koluvial bisa saja tidak terbentuk, atau tidak selamanya ada, maka sebagian besar mahir tidak memasukkannya ke dalam klasifikasi, di samping sudah dijelaskan di belahan terdahulu bahwa istilah koluvial bisa menimbulkan kerancuan lantaran sinonim dengan talus). Bagaimanapun, pada keadaan normal placer fluvial tergantung pada lingkungan koluvial, yang memiliki tugas sebagai penyedia (supplier) sedimen.

Posting Komentar untuk "Mengenal Placer Koluvial"