Dasar Pembentukan Kelompok Sosial Ditinjau Dari Teori Para Ahli
Banyak yang mencoba membuatkan suatu anggapan mengenai awal mula terbentuk dan tumbuhnya suatu kelompok sosial. Anggapan yang sangat dasar perihal terbentuknya kelompok sosial ini pada umumnya mencoba menjelaskan perihal adanya afiliasi diantara orang-orang tertentu. Dasar pembentukan kelompok sosial ditinjau dari teori para jago sanggup terlihat menyerupai dibawah ini :
Baca juga: Bagaimana Mengembangkan Kecerdasan Emosional
1. Propinquity/Teori Kedekatan
Teori ini menjelaskan bahwa seseorang berafiliasi dengan orang lain disebabkan lantaran adanya kedekatan ruang dan daerahnya. Dalam suatu kantor pegawai-pegawai yang bekerja dalam ruangan yang sama atau yang berdekatan akan gampang bergabung dan menciptakan kekerabatan yang menimbulkan adanya kelompok, dibandingkan dengan pegawai yang secara fisik terpisah satu sama lain.
Baca juga: Bagaimana Mengembangkan Kecerdasan Emosional
1. Propinquity/Teori Kedekatan
Teori ini menjelaskan bahwa seseorang berafiliasi dengan orang lain disebabkan lantaran adanya kedekatan ruang dan daerahnya. Dalam suatu kantor pegawai-pegawai yang bekerja dalam ruangan yang sama atau yang berdekatan akan gampang bergabung dan menciptakan kekerabatan yang menimbulkan adanya kelompok, dibandingkan dengan pegawai yang secara fisik terpisah satu sama lain.
2. Teori yang berasal dari George Homans
Teori ini menurut pada aktivitas, interaksi dan sentimen (perasaan atau emosi), yaitu:
Teori ini menurut pada aktivitas, interaksi dan sentimen (perasaan atau emosi), yaitu:
- Semakin banyak acara seseorang dilakukan dengan orang lain, semakin beraneka interaksinya, semakin berpengaruh tumbuhya sentimen mereka.
- Semakin banyak interaksi antara orang-orang maka semakin banyak kemungkinan acara dan sentimen yang ditularkan pada orang lain.
- Semakin banyak acara dan sentimen yang ditularkan pada orang lain dan semakin banyak sentimen seseorang dipahami orang lain maka semakin banyak kemungkinan ditularkan acara dan interaksi.
3. Teori Keseimbangan oleh Theodore Newcomb
Teori ini menyatakan bahwa seseorang tertarik kepada yang lain ialah didasarkan atas kesamaan perilaku didalam menanggapi suatu tujuan yang relevan satu sama lain.
Teori ini menyatakan bahwa seseorang tertarik kepada yang lain ialah didasarkan atas kesamaan perilaku didalam menanggapi suatu tujuan yang relevan satu sama lain.
4. Teori Pertukaran
Teori ini menurut interaksi dan susunan : hadiah - biaya - hasil. Hadiah-hadiah yang berasal dari interaksi-interaksi akan mendorong timbulnya kebutuhan sedangkan biaya akan menimbulkan kekhawatiran, frustasi, kesusahan atau kelelahan.
Teori ini menurut interaksi dan susunan : hadiah - biaya - hasil. Hadiah-hadiah yang berasal dari interaksi-interaksi akan mendorong timbulnya kebutuhan sedangkan biaya akan menimbulkan kekhawatiran, frustasi, kesusahan atau kelelahan.
5. Teori yang Didasarkan Alasan Praktis
Dalam memahami pembentukan kelompok sosial menurut alasan-alasan mudah ini diantaranya kelompok-kelompok itu cenderung menunjukkan kepuasan terhadap kebutuhan-kebutuhan sosial yang fundamental dari orang-orang yang mengelompok tersebut.
Baca juga : Kemampuan Berpikir Matematis, Kritis, dan Kreatif
Berdasarkan pengamatan beberapa dasar pembentukan kelompok sosial menyerupai yang diuraikan diatas, sanggup diidentifikasikan karakteristik dari suatu kelompok sosial tersebut. Menurut Reitz (1977), karakteristik yang menonjol dari suatu kelompok itu, antara lain : Adanya dua orang atau lebih, yang berinteraksi satu sama lain, yang saling membagi beberapa tujuan yang sama, dan yang melihat dirinya sebagai suatu kelompok sosial.
Dalam memahami pembentukan kelompok sosial menurut alasan-alasan mudah ini diantaranya kelompok-kelompok itu cenderung menunjukkan kepuasan terhadap kebutuhan-kebutuhan sosial yang fundamental dari orang-orang yang mengelompok tersebut.
Gambar ilustrasi dasar pembentukan kelompok sosial. |
Baca juga : Kemampuan Berpikir Matematis, Kritis, dan Kreatif
Berdasarkan pengamatan beberapa dasar pembentukan kelompok sosial menyerupai yang diuraikan diatas, sanggup diidentifikasikan karakteristik dari suatu kelompok sosial tersebut. Menurut Reitz (1977), karakteristik yang menonjol dari suatu kelompok itu, antara lain : Adanya dua orang atau lebih, yang berinteraksi satu sama lain, yang saling membagi beberapa tujuan yang sama, dan yang melihat dirinya sebagai suatu kelompok sosial.
Written by: Reveline Octaviani, SP, M.Si.
Posting Komentar untuk "Dasar Pembentukan Kelompok Sosial Ditinjau Dari Teori Para Ahli"