Babagaimana Kalsium Karbida (Karbit) Mempercepat Pematangan Buah
Ada guyonan kecil di sekitar tempat tinggal saya di Wonosobo yang bunyinya “Bocah men cepet gedhe di karbit wae” yang artinya “Anak agar cepat besar di karbit saja”. Kata-kata karbit tidak muncul begitu saja tanpa alasannya namun bersumber dari proses mempercepat pematangan buah. Wonosobo merupakan kawasan pegunungan penghasil sayur dan buah, kadang kala petani buah memakai kalsium karbida (orang lokal menyebutnya dengan karbit) untuk mempercepat pematangan buah.
Buah-buahan yang masih mentah dipetik dari pohon lalu dimasukkan dalam karung atau kantong plastik yang telah diberi taburan kalsium karbida. Setalah beberapa hari buah akan matang, lebih cepat dibandingkan dengan proses pematangan secara alami.
Bagaimana Prosesnya?
Pematangan buah bekerjsama dipengaruhi oleh hormon yang dihasilkan oleh buah tersebut, yang disebut etilen. Hormon tersebut berbentuk gas sehingga penyebutannya sering dengan istilah gas etilen. Etilen mempunyai rumus ilmiah C2H2 yang berperan dalam pematangan termasuk degradasi karbohidrat menghasilkan glukosa sehingga buah menjadi berasa anggun saat telah matang.
Buah yang renta menghasilkan banyak etilen maka akan cepat matang, namun buah yang masih muda hanya menghasilkan sedikit etilen jadi perlu dibantu dengan kalsium karbida untuk mempercepat pematangannya.
Kalsium karbida (CaC2) akan bereaksi dengan uap air (H2O) menghasilkan etilen (C2H2) dan kalsium hidroksida Ca(OH)2
Reaksinya ialah sebagai berikut.
CaC2 + 2 H2O → C2H2 + Ca(OH)2
Etilen yang dihasilkan ini akan mempercepat proses biokimia dalam daging dan kulit buah sehingga mempercepat pematangan. Aplikasi kalsium karbida ini sangat gampang dilakukan bahkan oleh seorang yang tidak mengenyam pendidikan sekalipun.
Namun banyak laporan menyatakan bahwa buah yang matang lantaran di-karbit (istilahnya begitu) rasanya tidak seenak buah yang matang secara alami di pohon. Namun paling tidak cara ini sanggup menjadi alternatif bagi petani yang ingin menjual buahnya bersamaan lantaran cara ini menciptakan buah matang dalam waktu yang sama.
Kalsium karbida murni berbentuk seakan-akan tepung berwarna putih, namun yang sering dipakai oleh patani umumnya ialah kalsium karbida teknis (tidak murni) yang warnanya agak kecoklatan. Buah yang pematangannya memakai zat ini umumnya akan sedikit kotor permukaan kulitnya lantaran sisa-sisa karbit, namun sanggup dibersihkan dengan gampang dengan pembersihan dan pengelapan.
Penjelasan perihal fungsi hormon etilen lebih lengkap sanggup dibaca pada artikel Fungsi Hormon Etilen
Buah-buahan yang masih mentah dipetik dari pohon lalu dimasukkan dalam karung atau kantong plastik yang telah diberi taburan kalsium karbida. Setalah beberapa hari buah akan matang, lebih cepat dibandingkan dengan proses pematangan secara alami.
Kalsium karbida yang dijual di pasaran |
Bagaimana Prosesnya?
Pematangan buah bekerjsama dipengaruhi oleh hormon yang dihasilkan oleh buah tersebut, yang disebut etilen. Hormon tersebut berbentuk gas sehingga penyebutannya sering dengan istilah gas etilen. Etilen mempunyai rumus ilmiah C2H2 yang berperan dalam pematangan termasuk degradasi karbohidrat menghasilkan glukosa sehingga buah menjadi berasa anggun saat telah matang.
Buah yang renta menghasilkan banyak etilen maka akan cepat matang, namun buah yang masih muda hanya menghasilkan sedikit etilen jadi perlu dibantu dengan kalsium karbida untuk mempercepat pematangannya.
Kalsium karbida (CaC2) akan bereaksi dengan uap air (H2O) menghasilkan etilen (C2H2) dan kalsium hidroksida Ca(OH)2
Reaksinya ialah sebagai berikut.
CaC2 + 2 H2O → C2H2 + Ca(OH)2
Etilen yang dihasilkan ini akan mempercepat proses biokimia dalam daging dan kulit buah sehingga mempercepat pematangan. Aplikasi kalsium karbida ini sangat gampang dilakukan bahkan oleh seorang yang tidak mengenyam pendidikan sekalipun.
Namun banyak laporan menyatakan bahwa buah yang matang lantaran di-karbit (istilahnya begitu) rasanya tidak seenak buah yang matang secara alami di pohon. Namun paling tidak cara ini sanggup menjadi alternatif bagi petani yang ingin menjual buahnya bersamaan lantaran cara ini menciptakan buah matang dalam waktu yang sama.
Kalsium karbida murni berbentuk seakan-akan tepung berwarna putih, namun yang sering dipakai oleh patani umumnya ialah kalsium karbida teknis (tidak murni) yang warnanya agak kecoklatan. Buah yang pematangannya memakai zat ini umumnya akan sedikit kotor permukaan kulitnya lantaran sisa-sisa karbit, namun sanggup dibersihkan dengan gampang dengan pembersihan dan pengelapan.
Penjelasan perihal fungsi hormon etilen lebih lengkap sanggup dibaca pada artikel Fungsi Hormon Etilen
Posting Komentar untuk "Babagaimana Kalsium Karbida (Karbit) Mempercepat Pematangan Buah"